Senin, 09 Agustus 2021

Styria MotoGP: Marc Marquez Kenapa kurang bagus di MotoGP Styria


 Marc Marquez kompetitif di Styria MotoGP 2021, sampai berhenti karena insiden Dani Pedrosa-Lorenzo Savadori. Tetapi pertunjukan itu kemudian merosot.

Marc Marquez memulai balapan Styria MotoGP di Red Bull Ring pada hari Minggu (8/8/2021) WIB malam dari posisi kedelapan. Dia kemudian mendorong ke depan dan memenangkan tempat ketiga, sebelum akhirnya menyusul Fabio Quartararo dan Joan Mir.

Perlombaan itu kemudian dihentikan karena insiden yang melibatkan Dani Pedrosa dan Lorenzo Savadori. Sepeda motor kedua terbakar di tengah-tengah trek.

Sial untuk Marc Marquez, penampilannya melorot ketika perlombaan dilanjutkan lagi. Repsol Honda Rider turun menjadi 13, kemudian memperbaiki posisi dan jadi kedelapan.

Tidak ada yang berubah kecuali ban, dari balapan pertama hingga yang kedua. Tetapi Marc Marquez mengakui bahwa perubahan ban memiliki begitu banyak pengaruh terhadap penampilannya.

"Tentu saja dalam balapan pertama (sebelum bendera merah), potensi dan kinerja sangat tinggi, saya merasa sangat baik. Sepanjang akhir pekan saya dalam 1 menit 24 detik dan rendah," kata Marc Marquez

"Intinya, balapan pertama aku menyetir dengan sangat baik, sangat nyaman. Tetapi dalam balapan kedua, bahkan di babak pemanas dan putaran, aku menyadari ada sesuatu yang salah.""Sepeda motornya sama, kami hanya berganti ban, dan pada balapan kedua dari putaran pemanasan cengkeraman nol ban dan saya menyusahkan sepanjang perlombaan dengan pegangan belakang, termasuk untuk berhenti dan keluar dari sudut."

"Memang benar bahwa satu-satunya perubahan adalah ban, tetapi kita tidak bisa mengeluh tentang itu, karena setiap orang memiliki senyawa yang sama. Tapi benar, dari satu ban ke yang lain, kita bisa kehilangan kinerja," tambah anak berusia 28 tahun itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Septian David Maulana mendapat panggilan untuk membela Timnas

  Septian David Maulana untuk pertama kalinya mendapat panggilan tim nasional Indonesia di bawah pelatih Shin Tae-yong. Dia berterima kasih ...